21.5 C
Indonesia
Sabtu, Januari 25, 2025

 DDTK Peningkatan Kompetensi Metodologi Pembelajaran Bagi Guru MI se Kota Probolinggo

Kepala KanKemenag Dalam Sambuta DDTK Guru MI

 Kota Probolinggo (Humas) – Untuk meningkatkan pengetahuan, keahlian dan ketrampilan dalam metodologi dan pembuatan pembelajaran serta sikap mental guru untuk dapat melaksanakan tugas dan fungsinya sesuai dengan standar kompetensi sebagai seorang guru yang profesional, maka pada hari Selasa (10/2) di Aula Kantor Kementerian Agama Kota Probolinggo diadakan kegiatan Diklat Di Tempat Kerja (DDTK) dengan Tema “ Diklat Teknis Substantif Peningkatan Kompetensi Metodologi Pembelajaran Bagi Guru MI” yang diselenggarakan oleh Balai Diklat Keagaman (BDK) Surabaya.

Dr. Muslimin, MM yang mewakili Kepala Balai Diklat Keagaman (BDK) Surabaya dalam sambutannya mengatakan bahwa, DDTK ini sangat penting artinya bagi peserta yang mengikuti kegiatan ini, karena terkait dengan strategi dan metode pembelajaran, yang membuat seorang guru harus berpikir bijaksana bagaimana caranya siswa/i dapat menerima pelajaran yang diberikannya dengan baik.
Tugas Balai Diklat Keagamaan adalah mendidik sumber daya manusia (SDM) di lingkungan Kementerian Agama baik struktural maupun fungsional. Dinamika pengetahuan sangat cepat, maka guru harus selalu mengikuti perkembangan kurikulum,  Demikian tandas Muslimin.
Kegiatan ini diikuti 30 peserta terdiri dari guru ASN dan guru Non ASN pada Madrasah Ibtidaiyah (MI) di lingkungan Kementerian Agama Kota Probolinggo, DDTK ini akan berlangsung selama tujuh hari, yakni 10 hingga 16 Pebruari 2015. Mereka akan menerima materi diklat Kelompok Dasar yang meliputi Kebijakan Pembangunan Bidang Agama, Kebijakan Diklat Teknis, Pengembangan SDM organisasi. Kelompok Inti meliputi Konsep Metodologi Pembelajaran, Cara membuat perencanaan pembelajaran, dan praktik metode dan model pembelajaran. Sedangkan untuk Kelompok Penunjang, meliputi Pengarahan program, BLC, Evaluasi program, dan ujian.
Sementara itu, Kakankemenag Kota Probolinggo H. Muhammad, S.Sos, M.Pd.I ketika membuka DDTK mengatakan bahwa, peserta DDTK adalah orang-orang pilihan dari lembaganya masing-masing. Untuk itu hendaknya harus berusaha dengan sungguh-sungguh mengikuti kegiatan ini sampai waktu yang ditentukan oleh panitia.
Lebih lanjut H. Muhammad berharap, setelah mengikuti DDTK, para guru dapat meningkatkan pengetahuan, kehalian dan keterampilan dalam menyusun bahan ajar dan sikap mental guru dalam melaksanakan tugas dan fungsinya sesuai dengan standar kompetensi sebagai guru yang professional. (Arb)
Kepala KanKemenag Kota Probolinggo Membauka DDTK Guru MI
Artikulli paraprak
Artikulli tjetër

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
spot_img

Latest Articles