Kota Probolinggo (Humas) Sekda Pemerintah Kota Probolinggo, mewakili Walikota Probolinggo melepas Kafilah Kontingen Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) mengikuti ajang tingkat Provinsi Jawa Timur ke XXX 2023 yang akan diselenggarakan di Kota Pasuruan pada tanggal 29 September sanpai dengan 8 Oktober 2023.
Pelepasan para kafilah yang terdiri official 19 orang, 10 orang pendamping dan 35 orang peserta dari berbagai cabang MTQ, berlangsung gedung Puri Manggala Bhakti kantor pemerintah kota jl. panglima sudirman no. 19, kota probolinggo Jumat (29/09/2032).
Hadir dalam acara tersebut Sekretaris Daerah kota Probolinggo; para Asisten, Staf Ahli dan Kepala perangkat Daerah di lingkungan pemerintah kota Probolinggo, Kepala Kankemenag beserta Kasi Bimas Islam, para Pembina dan para kafilah kota probolinggo, dan pewakilan Ormas Islam.
Kabag Kesra Pemerintah kota Probolinggo, Andri Purwanto dalam laporannya menyampaikan “maksud dan tujuan diselenggarakannya pemberangkatan/pelepasan kafilah, pembina dan official MTQ kota Probolinggo adalah sebagai bentuk penghormatan dari pemerintah kota Probolinggo dan motivasi untuk meningkatkan semangat dari kafilah, pembina dan official agar dapat memberikan hasil yang terbaik bagi kota Probolinggo dalam ajang MTQ ke XXX tingkat Provinsi Jawa Timur tahun 2023 di kota Pasuruan,” terangnya.
Sedangkan Sekda Kota Probolinggo Ninik Ira Wibawati, mewakili Walikota Probolinggo (Habib Hadi Zainal Abidin) dalam sambutannya berpesan kepada para peserta “Mengikuti kegiatan lomba MTQ Tingkat Provinsi Jawa Timur merupakan suatu kesempatan emas, dan tidak semua orang mendapat kesempatan seperti ini, maka dari itu saya berpesan kepada para kafilah, manfaatkan momen ini dengan sebaik-baiknya, kalian harus mempunyai rasa optimis untuk mendapatkan hasil yang maksimal agar dapat membawa nama harum kota probolinggo, ujarnya.
khusus kepada para pembina, saya berpesan atas nama pemerintah mengucapkan banyak terima kasih atas jerih payahnya membina para qori’ qori’ah, hafidz/ hafidzah dan bidang-bidang yang lain. /semoga tugas anda tercatat sebagai amalan yang mulia dan bernilai ibadah yang diterima oleh Allah SWT. amin.
Saat mengikuti lomba MTQ di kota Pasuruan nanti, hendaknya para kafilah kota probolinggo mengikuti kompetisi dengan penuh semangat, percaya diri, tenang dan bersabar serta konsentrasi, sehingga dapat melaksanakan semua rangkaian lomba mulai awal sampaiakhir dapat berjalan dengan sempurna.
“kalian adalah duta daerah kota Probolinggo yang akan menjadi tamu di daerah kota pasuruan, hendaknya selama berada di sana tetap bisa menjaga citra dan kepribadian yang akhlaqul karimah, agar nama kota Probolinggo tetap baik. jagalah kesehatan sebelum bertempur agar stamina bertanding tetap fresh dan terjaga,” ini adalah pesan dari Walikota, ujar ibu Sekda ini.
Lebih lanjut Ninik Ira Wibawati juga menyampaikan pesan khusus Walikota (Habib Hadi zainal Abidin) kepada para panitia, saya berpesan layanilah parakafilah dengan baik, jangan ada yang kecewa terhadap masalah kecil seperti makan, tempat penginapan dan lain sebagainya, agar para kafilah tidak menurun semangat bertandingnya dan tidak terganggu ikonsentrasinya, serta tidak menimbulkan pembicaraan yang tidak sedap di kemudian hari. selamat bertugas, selamat berjuang, semoga sukses apa yang menjadi harapan kita. amin ya robbal alamin. Pungkas Sekda akhiri sambutannya.
Kepala kankemenag Kota Probolinggo, H. Fausi saat di temui Humas Kemenag menyampaikan harapannya kepada para peserta agar dapat membawa nama baik Kota Probolinggo dalam ajang tersebut, agar tidak sombong dan angkuh terhadap kemampuan yang dimiliki, karena kemenangan bukan segala-galanya, yang terpenting tujuan dalam perlombaan adalah rasa silaturahmi keperdulian dan sifat rendah hati, harapnya.
“Jangan pernah merasa sombong atas kemampuan yang telah diberikan Allah, yang terpenting adalah kita terus berusaha dan jangan merasa takut. Yang penting kita harus yakin dan percaya bisa menjadi juara,” katanya.
Dirinya juga berpesan kepada para Kafilah agar tetap jaga kesehatan, pola makan, dan istirahat yang cukup, agar terus berlatih bersemangat, berusaha semaksimal mungkin.
“Dengan begitu kita akan lebih tenang dan semangat bisa menjadi yang terbaik pada ajang MTQ kali ini,” harapnya. (Rief).
Editor : Ansori
