Kota Probolinggo (Humas) Mewakili Kepala Kemenag Kota Probolinggo, Kasi Bimas Islam Arifin Budianto membuka acara “Penataan Organisasi Tata Kerja Kantor Urusan Agama” dengan didampingi Ketua Panitia Nanang Eko Susilo. Kegiatan yang dilaksanakan di Ombass Caferesto kota ini dihadiri Kepala Subbag TU, Analis Penzawa, Kepala KUA, unsur Kemenag dan tokoh masyarakat. Senin, (29/5/2023).
Dalam sambutannya, Arifin menyatakan, “Pelayanan di Kua sangat komplek tidak hanya seperti asumsi sebagian orang Kua sebatas tempat pernikahan. Namun saat revitalisasi Kua dilandingkan, kua adalah kemenag di tingkat kecamatan dengan pelayanan menyeluruh sehingga membutuhkan peningkatan kualitas Sdm, termasuk kuantitasnya”, terangnya.
Saat ini Kua kekurangan penghulu bahkan ada beberapa Kua yang tidak memiliki tenaga PNS hanya dibantu oleh staf honorer, tandasnya.
Revitalisasi Kua akan kita usung sebagai aksi perubahan dalam peningkatan pelayanan Kua. Secara internal maupun eksternal semoga tata laksana organisasi kita akan lebih maju dan prima dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, harap Arifin.
Sebuah keniscayaan bahwa tuntutan masyarakat akan pelayanan pemerintah yang tepat waktu, tidak bertele-tele dan transparan. Dan untuk memberikan pelayanan prima diperlukan perangkat digital yang memadai dan ini menjadi salah satu wujud keberhasilan sebuah organisasi dalam pelayanan masyarakat, tambahnya.
Digitalisasi pelayanan, salah satu bentuk pelayanan prima kota Probolinggo adalah dilaunchingnya aplikasi siap kerja ceria di pertengahan tahun 2022. Layanan KUA antara lain; simkah web, ebi, Simas, siwak, e-AIW.
Sementara terkait Majlis taklim memiliki suatu perkembangan yang dinamis maka perlu gerakan bersama termasuk pemanfaatan pelayanan berbasis digital.
Senada dengan penyampaian Kasi Bimas Ketua Panitia menyatakan kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan sisi manajemen, tata kelola dan sdm Kua sehingga pelayanan kepada masyarakat bisa lebih maksimal.
Nanti kegiatan kita dengan dalam bentuk FGD, baik dari unsur pimpinan, kantor dan KUA bisa saling memberikan masukan.
Acara dilanjutkan dengan penjelasan dan praktik penggunaan aplikasi siap kerja ceria oleh operator Kepegawaian Mas Adi dibantu Penata laksana PTSP Kemenag Nuril. (Rief).
Editor : Ansori