Kota Probolinggo (KUA) Bimbingan perkawinan (Binwin) Angkatan ke-15 dilaksanakan selasa dua hari, selasa – Rabu (30-31 Mei) bertempat di Balai Nikah dan Manasik Haji KUA kecamatan Mayangan dengan diikuti 15 Pasang Calon Pengantin. Selasa, (30/5/2023).
“Kecerian itu adalah bumbu terindah” ungkap Arifin Budianto saat membuka Binwin tersebut Dalam sambutannya.
Arifin memaparkan bagaimana cara membentuk keuarga SAMAWA (sakinah mawadah warahmah). Setiap poin penting materi yang sampaikan diselipkan humor-humor segar yang membuat suasana semakin bergairah untuk menerima materi dari Kepala Seksi Bimas Islam Kemenag Kota Probolinggo.
Kasi Bimas Islam ini juga menyampaikan tahapan sebelum menuju ke pelaminan, maka setiap calon pengantin melewatinya 3 tahap diantaranya: atta’aruf (saling kenal) antara pihak. Boleh kenal secara fisik, nasab, kaya atau miskinnya, namun yang lebih utama agamanya, tegasnya.
Urgensinya, mengenal karakter, sifat, tabiat serta akhlak masing-masing pasangan itukah yang utama, sehingga berakibat saling paham, pengertian dan mau kenerima satu sama lain dengan tidak melihat kekurangan pasangan yang ada.
Kedua, mahabbah, cinta kasih yang diikat dengan ikatan yang kokoh, ikatan yang paripurna serta harapannya adalah nikah itu hanya satu kali sehidup dan semati.
Ketiga, at tazwij atau pernikahan. kegiatan ini dilaksanakan sebagai bekal bagi calon pengantin untuk bisa mewujudkan keluarga yang sakinah mawadah warahmah.
Kegiatan ini menghadirkan beberapa narasumber, antara lain Petugas Puskesmas Sukabumi, yang menyampaikan materi tentang Menjaga Kesehatan Reproduksi. Ahmad Sairu memberikan materi tentang “Mempersiapkan Generasi Berkualitas” dan Jaza’anil Husna memberikan materi tentang “Mengelola Psikologi dan Dinamika Keluarga”
Ini merupakan selasa semangat, cuaca sangat bersahabat tegas Rofiqi sambil menggerakkan jemarinya di atas layar gadgetnya sambil sesekali menyeruput kopi hitam namun tetap konsen mendengarkan penyampaian materi bimbingan. (Kua/Rfq).
Editor : Ansori/Rief.