25.5 C
Indonesia
Sabtu, Mei 17, 2025

Buka Bimtek Penyusunan LK PKOH, Plt Kakanwil : Sukses Pelaksanaan Haji 2024 Peran Semua Pihak Termasuk Tertib Pelaporan

Surabaya (PHU) – Melalui Bidang Penyelenggara Haji dan Umroh, Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur menghadirkan para Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umroh (PHU), Penyusun Laporan Keuangan (Pengelola PKOH) dan Operator Pengelola Barang Milik Haji (BMH) kabupaten kota se Jawa Timur, dalam giat Bimbingan Teknik penyusunan laporan keuangan yang akuntabel pada penyelenggaraan ibadah haji tahun 1445 H/2024 M. bertempat di Harris Hotel dan Conventions Bundaran Satelit Surabaya. Rabu, (19/6/2024).

Kegiatan Bimtek yang dilaksanakan selama 3 hari (19 s/d 21 Juni) ini secara resmi dibuka oleh Plt Kakanwil Kemenag Jatim Drs. H. Mufi Imron Rosyadi, MEI didampingi Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umroh (Kabid PHU) Provinsi Jawa Timur Drs. H. Abdul Haris, M. PdI.

Dalam kesempatan tersebut Plt Kakanwil Kemenag Jatim menyatakan kegiatan ini merupakan pertemuan di tengah-tengah kegiatan haji sama halnya reses kalau di kalangan anggota DPR. Pertemuan ini sangat penting karena Dirjen PHU memiliki kekhasannya sendiri.

Untuk mensukseskan pelaksanaan ibadah haji, Pemerintah RI memberikan fasilitas melalui BPKH untuk mendukung kelancaran pelaksanaan pemberangkatan dan pemulangan jamaah haji diantaranya berupa dana PPOH. Pelaksanaan, pelaporan bahkan evaluasinya tidak bisa diotak atik sudah harus berjalan sesuai dengan perencanaan dan planning yang telah digariskan, tegasnya.

Pelaksanaan haji mulai dari pengurusan pemetaan data, pemeriksaan istitoah kesehatan, pengurusan paspor, visa, penerbangan, pemondokan hingga pelayanan di Makkah Madinah sudah tertata dengan baik.

Sampaikan salam terima kasih kami kepada para kepala Kankemenag kabupaten kota se Jawa Timur bahwa; “Kesuksesan pemberangkatan jamaah haji tahun 2024 tidak lepas dari peran daerah termasuk Bupati/Walikota, Forkopimda dan pihak-pihak terkait, tegasnya.

Kloter Jawa Timur merupakan kloter terbanyak yang membutuhkan sportifitas dan tenaga yang tidak sedikit. Kalau tahun lalu hanya 88 kloter tahun 2024 ini sebanyak 106 kloter, tandasnya.

Sebagai evaluasi dan catatan kita di tahun berikutnya untuk meminimalisir pelanggaran; nol rokok dan tidak ada temuan bawaan yang dilarang. Mungkin untuk efek jera menurut Kabid Phu kalau perlu diseremonialkan, dengan senyum terkulum.

Kedepan, Kemenag akan melakukan penguatan manasik sebagaimana inovasi layanan lainnya yang telah berjalan baik seperti; sistem “One Stop Service” (OSS), fast track ini, akan memberikan efektivitas dan efisiensi layanan kepada jamaah khususnya pemeriksaan paspor, jemaah haji akan diperiksa dokumennya oleh Petugas Imigrasi Arab Saudi yang bertugas di Bandara Juanda. Sehingga saat mendarat di Bandara kedatangan (Jeddah/Madinah) jemaah langsung menuju hotel dan tidak perlu antre lagi untuk pemeriksaan paspor di bandara tersebut.

Untuk Jatim, penyerahan gelang jamaah, kartu kesehatan, paspor, visa, living cost bisa diberikan secara langsung bersamaan dalam satu waktu. Dan meminta semua kabko untuk turut memberikan informasi kepada jamaah dan juga sistem fast track perlu dipertegas kembali dalam manasik di tingkat kecamatan, tambahnya.

Pria asal Bangkalan madura ini juga mengingatkan; “Untuk saat ini yang menjadi perhatian kita adalah persiapan pemulangan jamaah jangan sampai menimbulkan masalah”.

Jemaah perlu diberi pengertian agar tidak membawa air zamzam berlebihan. Selain itu mengajak semua pelaksana haji di daerah untuk turut memberikan informasi positif kepada masyarakat terkait pelaksanaan haji tahun ini. Tidak hanya pihak PHU tetapi semua ASN Kementerian Agama seyogyanya memahami dan menjadi sumber informasi yang bisa dipertanggungjawabkan ulasnya penuh harap.

Semua pihak kemenag, termasuk para petugas punya kewajiban untuk membackup pemberitaan terkait haji. Tentu pemberitaan yang positif, misalnya ketua kloter memberikan testimoni tentang pelaksanaan haji.

Kita counter bersama bahwa pelaksanaan haji baik di Indonesia, Makah Madinah telah berjalan dengan baik. Dan Jawa Timur diharapkan oleh Gusmen Yakut Cholil Coumas bisa memberikan dan mensupport pelaksanaan ibadah haji di daerah. Bagaimana pelayanan terhadap orang-orang sepuh (lansia), sehingga angka kepuasan pelayanan haji terus meningkat, harapnya.

Terkait pelaporan harus tepat waktu. Perencanaan baik, pelaksanaan baik, pelaporan baik, evaluasi juga baik dan bisa dipertanggungjawabkan, ia kembali menegaskan.

Pada kesempatan ini, turut hadir perwakilan Kemenag Kota Probolinggo; Plt. Kasi  PHU, Pengelola PKOH dan Operator Pengelola BMH. Para peserta penuh antusias mengikuti sesi presentasi yang sarat dengan wawasan keilmuan ini sekaligus momen berbagi pengalaman dan pengetahuan dalam pengelolaan keuangan operasional penyelenggaraan ibadah haji.

Menurut Ketua panitia dalam sambutannya, hasil dari kegiatan ini diharapkan dapat berkontribusi dalam penyempurnaan LKPKOH untuk tahun mendatang, sehingga pelaksanaan ibadah haji dapat berjalan lebih baik, terorganisir dan penuh tanggungjawab, ulas Edi Susilo saat menyampaikan laporan.

Ketua Panitia juga berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kemampuan para pengelola PKOH dalam menyusun laporan keuangan haji sehingga menjadi laporan yang akuntabel dan transparan.

Sebagai tambahan pemulangan jamaah haji tahun ini dimulai dari tanggal 22 Juni dan berakhir tanggal 22 Juli 2024. (Aan).

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
spot_img

Latest Articles