Kab. Probolinggo (Bimais) – Pelaksanaan Bimbingan Perkawinan (Binwin) yang telah berjalan dua hari Selasa-Rabu, (8-9/5) untuk dua KUA; Mayangan dan Wonoasih sungguh menyisakan semangat belajar bagi calon pengantin di kedua KUA. Rabu, (10/5/2023)
Kepala Kankemenag Fausi Jam pertama mengisi bimwin di KUA kecamatan Wonoasih dan pada jam kedua di kecamatan Mayangan. Dalam sambutan penutupan Ka. Kankemenag, “Menaruh harapan semoga bimbingan perkawinan selama dua hari ini bisa bermanfaat dan para catin kemudian bisa menerapkannya sebagai bekal pasca perkawinan demi mewujudkan keluarga yang Sakinah Mawaddah Warahmah (Samawa).
Dalam kesempatan tersebut Fausi menyampaikan materi tentang kebijakan pemerintah. Bimwin merupakan ikhtiyar Kemenag RI dengan biaya yang bersumber dari APBN dan PNBP-NR sebagai salah satu solusi meningkatkan pemahaman masyarakat akan makna perkawinan sebagai “minaqon gholido” tali ikatan yang kokoh untuk mewujudkan keluarga “sakinah mawaddah warahmah”. Dan telah diatur berdasar Keputusan Dirjen Bimais Nomor : 373/2017.
Pria asal Bangkalan Madura ini juga menerangkan kiat-kiat membangun keluarga Sakinah, Mawadah, Warohmah; selalu berpikir objektif dan jernih, jangan melihat masa Lalu, fokus pada kelebihan pasangan, saling percaya, penuhi kebutuhan biologis, hindari pihak ketiga, menjaga romantisme, selalu utamakan komunikasi, jaga spiritualitas rumah tangga dan laksanakan hak dan kewajiban suami istri.
Selain terkait kebijakan pemerintah, materi lainnya; Membangun Landasan Keluarga Sakinah, Merencanakan Perkawinan Yang Kokoh Menuju Keluarga Sakinah, Dinamika Perkawinan, Kebutuhan Keluarga, Kesehatan Keluarga, Membangun Generasi Yang Berkualitas, Ketahanan Keluarga Dalam Menghadapi Tantangan Kekinian dan Mengenali dan Menggunakan Hukum Untuk Melindungi Perkawinan Keluarga. ditambah dengan para instruktur berkompeten dibidangnya sudah cukup bagi mereka menjadi pedoman dalam menata rumah tangganya. (Rief)
Editor : Ansori