Kota Probolinggo (Kemenag) Kepala Kemenag Kota Probolinggo H. Didik Kurniawan, S.Ag. MA. menegaskan pentingnya penertiban tanah wakaf yang ada di kota Probolinggo. Sebagai payung hukum keberadaan Akta Ikrar Wakaf (AIW) yang diterbitkan oleh PPAIW / Kepala Kantor Urusan Agama (KUA). Sertifikat Wakaf dari Badan Pertanahan Nasional (BPN) prosesnya harus betul-betul resmi dan legal tandasnya.
Jangan sampai apa yang telah terbit legalitasnya justru menjadi perkara sengketa karena proses pengurusannya yang ilegal, ia kembali menegaskan. Pada kesempatan yang sama pria yang akan mendampingi Jemaah haji kota Probolinggo ini juga menyinggung keinginannya untuk mewujudkan wakaf produktif dan sekaligus memberikan apresiasi kepada PCNU Kota Probolinggo atas kontribusinya menghadirkan BPN, BWI, Kesra dan Kemenag guna mensupport Lembaga Wakaf Pertanahan (LWP) Nahdlatul Ulama turut mensukseskan program pemerintah pusat.

Secara nasional, Kementerian agama telah menyerahkan 23..721 data (14.073 Masjid, 9.648 Musala). Kementerian ATR/BPN menargetkan kouta 70.000 per tahun untuk sertifikasi tanah masjid/musala, terangnya.
Dan sertifikasi tanah wakaf menjadi salah satu program Bimas Islam. Program ini memfasilitasi tanah wakaf yang belum bersertifikat untuk mendapatkan sertifikat dari Badan Pertanahan Nasional (BPN). Dan sertifikat ini nantinya akan memberikan kepastian hukum atas kepemilikan tanah. Sehingga potensi konflik dan sengketa tanah bisa dihindari, tutupnya.
Selain Kepala Kemenag dan Penyelenggara Zakat Wakaf (Penzawa), PCNU juga menghadirkan Kabag Kesra Bpk H. Andre Purwanto, S.Sos. M.Si., Kepala BPN Arli Bucharim S.T., M.M. QRMP. bersama para Kasi Survei dan Pemetaan, Kasi Pengendalian dan Penangan Sengketa. Ketua PCNU Kota Probolinggo H. Arbai Hasan menggugah semangat semua lembaga dan Banom untuk mensukseskan program yang diinisiasinya sekaligus untuk membangun sinergitas dengan pihak terkait.
Ketua LWPNU yang sekaligus Ketua BWI Guntur Dedy Alimo menginformasikan kegiatan ini juga menghadirkan MWCNU dan PRNU dari lima kecamatan serta aktivis Nahdlatul Ulama, terangnya.
BPN juga menyerahkan tiga Sertifikat Wakaf; Yayasan Intan Aswaja Ketapang, Yayasan Baitul Makmur Triwung Kidul, dan Masjid Baitul Ula pergantian wakaf perorangan ke Badan Hukum/ Organisasi PCNU. Penyerahan didampingi Kepala Kemenag, Ketua BWI, Kesra dan Ketua PCNU Kota Probolinggo. (red).