Yogyakarta (Sukseshaji2024)
Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umroh (Kabid PHU) Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur Dr. H. Abdul Haris, M.PdI menyatakan bahwa Pelaksanaan haji tahun 1445 H. /2024 M. sangat istimewa dan berjalan baik dan hampir tiada kendala, dengan kesigapan mencari dan menemukan solusi melalui peningkatan koordinasi stakeholder terkait.
Terima kasih kepada teman teman panitian yang ada di kabupaten kota termasuk pemerintah kabupaten kota. Untuk selanjutnya pelaksanaan ini dijadikan pemantik untuk diperbaiki dan dilaksanakan di masa yang akan datang.
Pelaksanaannya sangat sukses karena kondisi riil jemaah tidak ada kendala baik pada kenyataannya maupun secara tabulasi angket, 97,24% sangat puas. Dan kalau ada yang mengatakan pelaksanaan haji tahun ini tidak sukses maka perlu dipertanyakan. Berdasarkan pendapat dan pandangan jemaah haji sendiri bukan oleh komentator.
Penilaian secara baik memang tidak hanya dilakukan oleh kemenag sendiri tanpa pelibatan lembaga lain. Tetapi fasilitasi dan angket yang diberikan kepada jemaah dan pernyataan jemaah juga menjadi bukti kuat.
Afirmasi perioritas lansia dan istitoah kesehatan perlu adanya penguatan dan intervensi pihak kesehatan sangat diperlukan. Misalnya hasil pemeriksaan atau deteksi kesehatan untuk jemaah yang habis operasi dinyatakan sehat, tetapi saat mau diberangkatkan yang bersangkutan tidak sehat.
Kepala Bidang meminta peserta rakor untuk memberikan informasi yang selaras baik ditingkat kabupaten kota maupun provinsi. Pemahaman regulasi, peraturan perundang undangan terkait haji maupun pandangan ulama fiqhiyah adalah keniscayaan. Sehingga tidak terjadi kontra produktif baik mengenai porsi, penjelasan pembatalan haji untuk diumrohkan adalah hal yang kurang benar.
Kalau ditahun tahun sebelumnya qur’ah (pilihan buntu) menjadi salah satu cara menetapkan kebijakan, maka untuk tahun depan tentu memerlukan upaya lainnya.
Adanya langkah langkah strategis dan taktis juga menopang perlunya inovasi inovasi yang terus dilakukan oleh kemenag. Secara detail Kabid Phu Jatim memberikan ulasan terkait layanan sekaligus menjadi bahas dialog dan usulan dalam konsep langkah pembenahan.
Giat koordinasi dan evaluasi yang dilaksanakan selama 3 hari, 24-26 Juli 2024 ini diikuti PPIH lintas sektoral serta diikuti jajaran Kemenag Jatim dan kabupaten kota se Jawa Timur bertempat di Grand Mercure Yogyakarta. (red)