Kota Probolinggo (HAB78 Kemenag) Masih rangka Hari Amal Bhakti Kementerian Agama RI yang ke 78, Kemenag Kota Probolinggo menggelar Khotmil Quran putaran kedua sebagai bentuk upaya doa bersama untuk kemaslahatan NKRI sekaligus doa buat Kementerian Agama, terang Ketua Panitia HAB Arifin Budianto. Kamis, (30/11/2023).
Acara khotmil resmi dimulai oleh Kepala Kankemenag H Fausi yang dilanjutkan dengan tawassul dan pembacaan surat alfatihah dan albaqarah. Sementara dikanan kiri beliau para staf pimpinan dan asn terkait membaca surat lainnya.
Khotmil Quran memiliki makna penting bagi umat muslim, selain sebagai bentuk ibadah, juga menjadi momen refleksi diri dan peningkatan spiritualitas. Selanjutnya diharapkan dapat memahami dan merenungkan setiap ayat yang dibacanya dan bisa memperdalam pemahaman tentang nilai-nilai kehidupan, serta memperkuat hubungan dirinya dengan Tuhannya.
Kepala Kemenag minta agar kegiatan seperti ini bisa dilaksanakan setiap bulan dan semoga kita diberikan hidayah, petunjuk menjadi keluarga sejahtera, selamat barokah, halal dan anak-anak yang Sholihah.
Harapan kita giatan ini juga dalam rangka membangun kerohanian, keyakinan, iman kita selalu digiring kitab suci, selain dengan akal kita harapkan petunjuk Allah sehingga kita tidak korupsi dan dijauhkan dari sifat tercela lainnya.
Dijauhkan dari segala mara bahaya, lunas hutangnya senantiasa dalam diri yang sehat. Dan selalu dalam arahan sang Kholiq, tandasnya.
Berikutnya pimpinan kemenag ini mengulas seputar alam makro dan mikro sehingga mampu membangun kinerja, membangun kepekaan hati. Untuk itu ketika adzan merasa berkemandang kepekaan hati merasa terpanggil. Segeralah tinggalkan pekerjaan untuk merespon panggilan Allah Swt sebagai pemilik hidayah.
Dengan membaca Alquran hati akan tentram, jiwa akan tenang, keberkahan hidup akan membuatnya senang. Jadikan Khotmil Quran kebiasaan di lingkungan kementerian agama yang sekaligus sebagai pembinaan kerohanian, tutupnya.
Acara dilanjutkan dengan pembacaan istighosah bil ikhtishor dipandu pranata humas M. Arifurrahman dan ditutup dengan doa khotmil oleh Kasi Bimas Islam. (PanitiaHAB78)