Kota Probolinggo (Humas) – Kantor Kemenag Kota Probolinggo melalui Seksi Pendidikan Agama Islam (PAIS) melakukan Monitoring dan Evaluasi Tunjangan Profesi Pendidik (TPP) bagi Guru Pendidikan Agama Islam (GPAI) Sekolah Menenagah Pertama (SMP) Kota Probolinggo, bertempat di SMP 4 Kota setempat, Senin (28/11/2022).
Hadir dalam giat tersebut Kepala Kankemenag (H. Samsur), Kasubag TU (H. Ahmad Zaini), Kasi PAIS (Mad Shodiq) berserta staf, Pengawas PAIS, Analis Pengelolaan APBN, serta Penerima TPP.
Mengawali sambutannya Kepala Kankemenag menyampaikan bahwa pemenuhan pencairan untuk TPP GPAI bagi PNS Kota Probolinggo selama ini tidak pernah ada keterlambatan dan sudah sesuai dengan ketentuan dan peraturan perundang-undangan dengan mempedomani petunjuk teknis yang ditetapkan.
H. Samsur dalam kesempatan yang sama menekankan “Guru PAI untuk mengajarkan pendalaman fikih serta mengedepankan misi ahlak yang tentunya dengan memberikan teladan baik dari sikap, perkataan dan perbuatan,” terangnya.
“Kementerian Agama dalam rangka menjaga harmonisasi kehidupan umat beragama antar maupun internal agama, kita harus bisa memiliki sikap toleransi. Moderasi beragama ini terus kita dengungkan dan bersama-sama kita berjuang tentang pentingnya moderasi beragama,”imbuhnya.
“Moderasi Beragama adalah cara pandang, sikap, dan praktik beragama dalam kehidupan bersama dengan cara mengejawantahkan esensi ajaran agama yang melindungi martabat kemanusiaan dan membangun kemaslahatan berlandaskan prinsip adil, berimbang dan menaati konstitusi sebagai kesepakatan berbangsa”.
“Moderasi artinya kita tidak condong ke kanan maupun kiri, akan tetapi di ada di tengah-tengah, jadi orang yang moderasi itu bisa ke kanan ke kiri dalam rangka mengajak menjadi yang terbaik,” imbuhnya.
Sebelum mengakhiri sambutannya pria yang pernah menjadi guru ini, mengharapkan agar “seluruh siswa sebelum lulus dari SMP sudah bisa mengaji, dan guru PAI harus bisa mencarikan solusi terbaik apabila ada siswa yang belum bisa mengaji, baik itu internal ataupun eksternal,” harapnya.
Sebagai informasi dalam monev tersebut juga dilakukan pemeriksaan silabus, absensi kehadiran serta dilalkukan pembuatan surat pernyataan telah menerima TPG mulai bulan Januri hingga Oktober 2022. (Rief)
Editor : Ansori
