27 C
Indonesia
Jumat, Mei 16, 2025

On Air Via Suara Kota Probolinggo 101,7 FM Kasi Bimas Islam : KUA Bukan Sekedar Tempat Nikah, Tapi Pelayanan Keagamaan Menyeluruh

Kota Probolinggo (Bimas) — “Hari sejuta kiblat” momentum penting ini menarik semua lini support giat yang diinisiasi oleh Kemenag RI tersebut. Melalui HSK akhirnya Kemenag RI meraih Piagam penghargaan Museum Rekor Dunia Indonesia (Muri), tegas Kasi Bimas Islam Kementerian Agama Kota probolinggo Arifin Budianto On Air Via Suara Kota Probolinggo 101,7 FM. (Mei 2024).

Arifin menambahkan, Senin (27/5/2024), Tepat pukul 16:18 WIB Matahari melintas tepat di atas Ka’bah, Kemenag Kota Probolinggo melakukan pengukuran arah kiblat dengan memanfaatkan adanya peristiwa Istiwa A’zam atay Rashduk Kiblat, Kemenag se Indonesia serentak memanfaatkannya.

Ia menagaskan Tugas dan fungsi (Tusi) Kantor Urusan Agama (KUA), bukan sekedar tempat melaksanakan pernikahan, namun lebih juga pelayanan wakaf, sertifikasi halal, haji, zakat, penasihatan perkawinan, bimbingan perkawinan, majlis taklim, dll. Tegasnya KUA Bukan Sekedar Tempat Nikah, Tapi Pelayanan Keagamaan Menyeluruh.

Antara lain 10 layanan utama KUA;

1) pelaksanaan pelayanan, pengawasan, pencatatan dan pelaporan nikah rujuk;
2) penyusunan statistik layanan dan bimbingan masyarakat Islam,
3) pengelolaan dokumentasi dan sistem informasi manajemen KUA,
4) pelayanan bimbingan keluarga sakinah,
5) pelayanan bimbingan kemasjidan,

6) pelayanan bimbingan hisab rukyat dan pembinaan syariah,
7) pelayanan bimbingan dan penerangan agama Islam,
8) pelayanan bimbingan zakat dan wakaf,
9) pelaksanaan ketatausahaan dan kerumahtanggaan KUA, dan
10) pelayanan bimbingan manasik haji bagi jemaah haji reguler.

KUA memiliki peran strategis dalam memberi pelayanan kepada masyarakat. Kualitas dan kinerja Kementerian Agama pun, sebagian besar ditentukan oleh layanan KUA.

“KUA yang berkualitas bisa dilihat dari sisi layanan yang berkualitas serta program yang berdedikasi,” tegasnya.

Ada pilot project untuk Kemenag kota Probolinggo yang tentu disingkronkan dengan dinas instansi terkait, satker KUA, Madrsah maupun lintas sektoral dengan konsep “JEMPOL HAWA HARUM”.

Jemput Bola; Halal, Wakaf, Haji dan Rumah Moderasi. Keempat program tersebut tanpa menghilangkan tusi lainnya, namun semuanya berjalan beriringan guna memberikan pelayanan prima kepada warga masyarakat kota Probolinggo. (red)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
spot_img

Latest Articles