Kota Probolinggo ( Humas) —Untuk Membekali Jemaah Haji dengan pengetahuan Ibadah Haji sejak dini ditengah semakin panjangnya antrian Jemaah Haji yang berkonsekwensi semakin lamanya masa tunggu, Kantor Kemenag Kota Probolinggo melalui Seksi Penyelengaraan Haji dan Umroh menggelar giat Penyuluhan Manasik Haji Sepanjang Tahun, di aula Kantor setempat, Kamis (24/08/2023).
“Penyuluhan Haji Sepanjang Tahun ini sebagai untuk capai kemenadirian dan ketahanan Jemaah haji serta media bagi jemaah waiting list mendapatkan pengetahuan tentang Ibadah Haji dan aspek aspek yang berhubungan dengan haji, sehingga kesiapan Jemaah Haji jelang keberangkatan menjadi lebih baik dan sempurna,” ungkap Kepala Kantor Kemenag Kota Probolinggo H. Fausi saat menyampaikan materi kebijakan pemerintah dalam penyelengaraan Ibadah Haji.
Dalam kesempatan tersebut H. Fausi juga mengingatkan “jamaah haji perlu mempersiapkan diri baik fisik, kesehatan, dan pengetahuan tentang ibadah serta hal lainnya sehingga lancar, sehat dan mabrur,” jelasnya.
Berkaca pada penyelengaraan haji tahun sebelumnya, Jemaah perlu juga menyiapkan lebih awal dana untuk pelunasan dan persyaratan untuk pembuatan Paspor di Imigrasi, karena sewaktu-waktu bisa saja Jemaah haji dipanggil sebagai Jemaah cadangan untuk mengisi kekosongan kursi (open seat), imbuh pria bersahaja ini.
M. Haris Hikmawan menyatakan Dasar penyelenggaraan giat ini Keputusan Direktur Jendral Penyelenggaraan Haji dan Umroh No. 250 Tahun 2023 tentang Pedoman Penyuluhan Manasik Haji Sepanjang Tahun, sedangkan pesertanya adalah jemaah haji kota Probolinggo yang sudah mempunyai porsi satu sampai dengan dua tahun menjelang keberangkatan, terangnya.
Materi yang diberikan pada giat ini antara lain : Kebijakan Pemerintah dalam Pengelolaan Penyelenggaraan Haji, penguatan istitho’ah kesehatan haji (Dinas Kesehatan), dan tata kelola pembayaran dan penyembelihan hewan DAM. (Rief).
Editor : Ansori
