Kota Probolinggo (Humas) Korps Pegawai Republik Indonesia, atau disingkat Korpri, adalah organisasi di Indonesia yang anggotanya terdiri dari Pegawai Negeri Sipil, pegawai BUMN, BUMD serta anak perusahaan, dan perangkat Pemerintah Desa, disampaikan Kepala Kankemenag kota Probolinggo H. Fausi saat memimpin apel KORPRI. Senin (17/4/2023).
Tugas KORPRI membina dan memelihara mutu serta kesejahteraan rohani dan jasmani para anggota sehingga menjadi pegawai Republik Indonesia yang bermoral tinggi, berwibawa, berkemampuan baik, berdaya guna, dan berhasil guna.
KORPRI merupakan lembaga formal dalam melingkupi kepentingan para asn di lingkungan kankemenag. oleh karenanya ada beberapa hal yang harus kita perhatikan. KORPRI ini mengemban amanah minimal3 pesan penting sebagai abdi negara, abdi masyarakat dan abdi pemerintah.
ASN harus mampu memberikan contoh di dalam mentaati konstitusi kita kepatuhan kepada regulasi yang telah dibuat oleh negara baik bentuknya Undang-Undang (UU), Peraturan Pemerintah (PP), Peraturan Presiden (Perpres), Peraturan Menteri, Keputusan Menteri, termasuk keputusan terendah yang dibuat pemerintah lokal Kepala Kantor, inilah bentuk bentuk konstitusi yang harus kita patuhi.
Sebagai abdi negara setiap saat mengembangkan pemahaman kita sebagai abdi negara. Saat ini begitu cepat regulasi ini berubah salah satunya tentang cuti, karena sudah keputusan cuti dari tanggal 19 – 25 April 2023 harus kita patuhi, tegasnya.
Tidak boleh menambah apalagi tidak cuti tau-tau tidak masuk, dan kalau tidak masuk sehari penuh itu bukan cuti tapi tidak masuk karena yang dimaksud ijin menurut mantan Keplaa Kemenag Lamongan ini harus masuk namun karena adanya suatu hal lalu mengajukan ijin.
Sebagai abdi masyarakat tentu harus memberikan contoh, dalam berperilaku dan bertutur kata kita harus membawa ASN yang berakhlak, kita tingkatkan akhlak kita yang sesuai dengan aturan dan tuntunan. Mengabdi kepada masyarakat ini, tanpa pamrih lillahi taala, apa adanya, masyarakat membutuhkan layanan harus dilayani dengan sebaik baiknya sesuai dengan tusi kita.
Maka orang Kemenag harus banyak mengerti terkait Informasi, misalnya yang menasional tentang haji. Semua asn harus mengerti walaupun bukan tugas secara langsung, apalagi asn yang membawahi secara langsung.
Sebagai Abdi pemerintah, kita harus mampu menjalankan pemerintahan ini secara bersih dan berwibawa. Dalam berpakaian misalnya sama halnya dengan melaksanakan jam kerja harus jelas sesuai SOP. Mampu menjalankan tugas dengan baik tumbuhkan kesadaran yang hanya mampu terjaga bagi seseorang yang mendekatkan diri kepada Allah SWT. Kesadaran dalam dirinya mampu menjalankan pemerintahan yang baik dan bersih Good Goverment dan good Governance, sehingga akan menghasilkan output yang bisa dipertanggungjawabkan.
Pekerjaannya bisa dipertanggungjawabkan baik SOP, Sinergitas maupun teknis. Ciptakan kekeluargaan dalam berkinerja karena semua seksi saling ada keterkaitan, katakan misalnya KUA semua seksi ada kaitannya dengan KUA. Termasuk pendidikan, pengawas ada di KUA.
Kerjasama itu penting dan merupakan keniscayaan, disinilah dibuthkan keprofesionalan kita tentu akan menghasilkan kinerja yang baik. ASN harus responsip menjawab kebutuhan dan solusi bagi kehidupan. Kita sebagai asn KORPRI ini harus mampu meningkatkan profesinalitas bersama dengan terwujudnya pelayanan prima, terangnya.
ASN harus mampu melakukan Lompatan Berfikir dan Lompatan Proses, tutupnya. (Rief).
Editor : Ansori